Twitter Bunuh Aplikasi TweetDeck di Android dan iOS - Twitter mengumumkan bahwa mereka akan mematikan aplikasi TweetDeck untuk Android dan iOS. Integrasi TweetDeck dengan Facebook juga akan dihentikan. Selanjutnya, Twitter akan fokus mengembangkan produk versi web saja.
Pengumuman tersebut diposting Twitter lewat blog dan disambut komentar bernada protes dari sebagian besar pengguna TweetDeck di social media. Tak heran, mengingat TweetDeck adalah salah satu aplikasi client Twitter yang banyak dipakai.
Selanjutnya, per Mei 2013, Twitter akan menghapus semua aplikasi TweetDeck dari toko aplikasi. Setelah itu, Twitter akan menghentikan dukungannya terhadap TweetDeck. Adapun aplikasi TweetDeck yang akan dimatikan adalah TweetDeck AIR, TweetDeck untuk iPhone dan TweetDeck untuk Android.
"Untuk terus menawarkan produk yang hebat yang bisa memenuhi kebutuhan unik Anda, kami akan fokus pada pengembangan TweetDeck versi web. Untuk itu, kami menghentikan dukungan untuk aplikasi yang lebih tua: TweetDeck AIR, TweetDeck untuk Android, dan TweetDeck untuk iPhone," tulis Twitter.
Sebagaimana dimuat TheVerge, Selasa (5/3/2013), aplikasi tersebut dimatikan karena masih menggunakan Twitter API versi 1.0 yang dukungannya akan segera ditutup pada Maret ini dan diganti dengan versi 1.1.
TweetDeck adalah aplikasi client Twitter yang menggabungkan feed beberapa layanan social media seperti Twitter, Facebook, LinkedIn. TweetDeck disukai karena memudahkan pengguna untuk mengelola akun-akun social media mereka hanya dari satu tempat. Twitter sendiri mengakuisisi TweetDeck pada bulan Mei 2011 dengan nilai 40 juta dollar AS.